Kamis, 27 Oktober 2011
the New School: The New School's Eugene VIP Tour with Brewvana
the New School: The New School's Eugene VIP Tour with Brewvana: On November 5th The New School is teaming up again with Brewvana Brewery Tours for the second installment of our new monthly special tour s...
Sabtu, 15 Oktober 2011
MIFEE
SEDIKIT PERBEDAAN "CARA PADANG"
Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa kehadiran Mifee ini telah mendapatkan protes keras dari hasil kajian beberapa LSM di Indonesia, sebut saja mereka adalah para organisasi jaringan non pemerintah, pemerhati lingkungan hidup dan pembela hak-hak masyarakat adat.
Beberapa hasil kajian yang bersifat sangat ilmiah itu justru mendatangkan ketakutan bagi mereka, seperti penebangan hutan berskala luas, pembakaran hutan pada saat pembukaan lahan, perhitungan jangka panjang bahwa akan terjadi lahan-lahan tidur yang tandus, bencana kekeringan, terganggunya ekosistem, flora dan fauna langkah akan punah, kehilangan cerita-cerita indah tentang keaneka-ragaman hayati, masyarakat akan kehilangan mata pencahariaan secara tradisional, terancamnya kelangsungan budaya sebagai warisan kepada anak-cucu dan lain sebagainya.
Dari sejumlah ketakutan tersebut sayangnya berasal dari hasil-hasil kajian di beberapa daerah di luar Kabupaten Merauke. Lalu bagaimana kelangsungan hidup masyarakat tradisional yang secara resmi adalah pemilik tanah adat di Kabupaten Merauke. Apakah ada alternatif lain yang diciptakan oleh para aktivis ini untuk mensejahterakan masyarakat adat tradisional ? atau Apakah mereka hanya sebagai obyek penelitian yang dipadukan dengan cerita-cerita indah keaneka-ragaman hayati ? Atau Apakah Anak-anak Papua di Tanah Selatan “diharuskan” untuk terus hidup secara tradisional sementara, Anak-anak para saudara dan saudagar dari seberang laut yang datang dengan tidak membawa sejengkal tanah harus hidup modern, bersekolah dan menjadi manusia modern yang tinggal di kota dengan menikmati fasilitas-fasilitas modern ? dan Apakah Anak-anak Adat tetap berburu di hutan obyek paru-paru dunia ini atau terus menangkap ikan dengan tombak / jubi / panah ?
Saya pribadi mungkin tidak sepaham dengan Anda semua ! Walaupun sebagian besar dari Anda adalah teman saya ! Mengapa ? Jawabannya karena kesengsaraan yang dirasakan oleh saudara-saudara saya di dalam rimba belantara juga saya rasakan ! Banyak dari mereka tidak bersekolah, omong kosong kalau ada sekolah yang gratis. Mereka hidup secara tradisional dari bevak ke bevak membantu orang tua, mereka anak-anak yang taat, tahu aturan, masih polos walaupun mereka juga ingin menjadi manusia modern yang tidak perlu lagi merasa minder, berpakaian compang-camping, lusuh, kumal, dan berbau, bahkan telanjang ! Para wanitanya juga tidak mau melahirkan anak-anak yang kemudian kudisan, cacingan dan busung lapar. Namun Apa daya ? Sejumlah alternatif penyelesaian masalah ekonomi mereka tidak tersentuh, kalau pun ada, itu pun tidak dapat merubah masa depan mereka.
Beberapa hal mendasar di atas yang lebih pantas saya sebut sebagai “obyek penelitian” bukan alternatif atau pun solusi. Pada kesempatan ini saya mengajak Anda coba kita renungkan sejenak, Bagaimana jika kita menjadi mereka dan mereka menjadi kita ?
Kita harus implementasikan, bukan bicara debat-kusir dengan argumen-argumen yang sarat dengan berbagai kepentingan orang luar ! Di Eropa jaman dulu kita kenal dengan kaum kapitalis/pemilik modal/ kaum burjois atau pemilik tanah ! Mereka mempekerjakan para budak dan sejalan dengan perkembangan menuju indrustrialisasi modern, mereka justru lebih maju menjadi bangsawan yang kuat secara ekonomi/kaya yang dapat menyekolahkan anak-anak mereka dari warisan, yang sekarang disebut orang sebagai Negara beradab. Sedangkan kita dulu dijajah dan disebut kaum imperialis sebagai daerah koloni, yang kemudian setelah merdeka tergolong dalam kategori Negara sedang berkembang, kemudian naik kelas menjadi Negara berkembang ibarat perguruan tinggi mengejar status terdaftar dan diakui. Lantas Mengapa Anak-anak Adat tidak boleh ? Padahal sebelum jadi Warga Kota yang mengenal komputer dan istilah-istilah asing di kampus, kita adalah Anak-anak Kampung. Jadi jangan tak ubahnya daun pisang mantel pun tak kena air !
“Jika saya punya tanah di hutan dan seseorang tiba-tiba datang ingin membangun landasan/Helypad di belakang halaman rumah saya serta ingin menggarap tanah bersama saya dan keluarga, saya dengan senang hati bersyukur kepada Tuhan, karena besok saya bisa menumpang dia punya helicopter ke kota untuk beli kornet beef, roti dan pindakas !” _
Jumat, 14 Oktober 2011
MILIS mailing list
Milis (bahasa Inggris: mailing
list) adalah grup
diskusi di Internet
di mana setiap orang bisa berlangganan dan berikutserta didalamnya. Anggota
milis dapat membaca surat dari orang lain dan kemudian mengirimkan balasannya.
Secara sederhana, milis adalah sebuah daftar alamat surat
elektronik yang mempunyai kesukaan/kepentingan yang sama.
Saat seseorang
mengirimkan surat
yang kemudian dikirimkan ke semua orang yang terdapat di dalam daftar, penerima
pesan memiliki kebebasan untuk membalas topik diskusi
tersebut atau tidak.
Setiap kali ada
orang membalas sebuah surat, surat tersebut disalurkan ke setiap kotak surat
masing masing orang yang terdapat di dalam daftar. Semua proses ini diatur oleh
sebuah program yang dinamakan Mailing
List Manager (MLM's) atau Mail
Servers.
Berdasarkan
topik diskusi,
milis ada bermacam-macam. Ada milis umum, ada milis yang membahas bidang
ilmu tertentu (misalnya Teknologi Informasi), ada senarai yang membahas masalah
agama, dan sebagainya.
Penyedia
layanan milis yang dikenal luas antara lain adalah yahoogroups.com dan
googlegroups.com.
Daftar untuk
penggunaan milis dapat disebut sebagai daftar distribusi.
Dalam milis yang legal
atau tidak bermuatan spam,
individu dapat berlangganan atau berhenti berlangganan sendiri.
Daftar
isi
|
[sunting] Sejarah
Diskusi dan interaksi
antarmanusia dapat dilakukan melalui jaringan Internet. Salah satu media yang
paling sederhana untuk melakukan diskusi adalah e-mail menggunakan jasa mailing
list server yang dapat menampung ribuan orang dalam berdiskusi melalui e-mail
sekaligus.
Pada tahun
1987-1988, ketika Internet masih belum berkembang seperti sekarang ini,
sekelompok kecil mahasiswa Indonesia di Berkeley, California, Amerika Serikat membentuk mailing
list Indonesia yang pertama[rujukan?] dengan alamat e-mail indonesians@janus.berkeley.edu.
Berawal dari
milis pertama di Janus
diskusi-diskusi antar teman-teman mahasiswa Indonesia
diluar negeri pemikiran alternatif berserta kesadaran masyarakat ditumbuhkan. Pola
milis ini ternyata terus berkembang dari sebuah milis legendaris
di janus, akhirnya menjadi sangat banyak sekali milis Indonesia terutama di
host oleh server di ITB & egroups.com. Milis ini akhirnya menjadi salah
satu sarana yang sangat strategis dalam pembangunan komunitas di Internet
Indonesia.
Persatuan
komunitas pelajar dan mahasiswa Indonesia di luar negeri terbentuk dengan
adanya fasilitas diskusi maya ini. Awal diskusi sangat membangun dan berjiwa
nasionalis. Tema-tema yang diangkat lebih banyak mengenai dialog
antarumat beragama.
Di samping mailing
list bertema keagamaan, juga banyak
terbentuk mailing list Indonesia yang sifatnya keilmuan seperti:
- pau-mikro@ee.umanitoba.ca – yang di kemudian hari menjadi mailing list awal para hacker (peretas) Indonesia.
- ids@listserv.syr.edu - jaringan kajian pembangunan Indonesia.
Dengan adanya
Internet di Indonesia pada tahun 1993-1994 dan kepulangan para mahasiswa yang
belajar di luar negeri ke Indonesia, mailing list Indonesia secara
bertahap terbentuk di Indonesia. Dua buah komputer Pentium II di Institut Teknologi Bandung (ITB) yang merupakan sumbangan Alumni
Institut Teknologi Bandung telah menyumbangkan banyak jasanya untuk pembentukan
awal komunitas maya Indonesia sehingga jumlahnya mencapai ratusan mailing
list. Beberapa mailing list yang bertahan di ITB sampai hari ini
adalah itb@itb.ac.id dan dosen@itb.ac.id.
Sebagian besar mailing
list di atas telah menjadi sejarah. Keberadaan dan arsip banyak mailing
list Indonesia di masa lalu dulu dapat dilihat di
Pada hari ini,
forum komunitas
maya Indonesia lebih banyak bertumpu pada fasilitas gratis yang diberikan oleh yahoogroups.com
yang dapat diakses di http://groups.yahoo.com/
dan Google pada
mesin http://groups.google.com/. Di
Indonesia jasa diskusi mailing list gratis dilakukan oleh mesin http://groups.or.id/ yang diletakan di Internet
Service Provider CBN.
[sunting] Cara Menggunakan
- Mendaftar pada group yang diminati, biasanya terdapat pada yahoogroups.com. Pada tahap ini anggota baru akan diminta mengisi database agar informasi dari semua anggota terangkum dengan rapi.
- Mengirim pesan ke milis jika ada sesuatu yang ingin disampaikan seperti info lomba, berita kesehatan, dan lain-lain. Setiap anggota milis berhak menulis apa saja di milis asalkan berita tersebut akurat.
sangat membantu
anda berlangganan dengan orang lain...
Melalui milis,
dapat diketahui beragam informasi, mulai dari lowongan
pekerjaan, lowongan magang,
hingga berita-berita terbaru mengenai suatu isu yang sedang hangat
diperbincangkan.
Milis dapat
dikatakan mirip dengan forum internet karena sama-sama merupakan situs
perkumpulan suatu kelompok dengan ketertarikan yang sama. Perbedaan milis
dengan forum internet terletak pada adanya notifikasi
yang didapat anggota milis pada email mereka masing-masing. Anggota
milis dapat memilih apakah ia ingin setiap tulisan terbaru di milis masuk ke
dalam notifikasi email mereka atau tidak.
Sebuah ''mailing list'' hanyalah
merupakan daftar dari alamat ''e-mail''
orang yang tertarik pada subjek yang sama, adalah anggota dari kelompok kerja
yang sama, atau yang mengambil kelas bersama-sama. Ketika seorang anggota
daftar mengirim catatan ke grup alamat khusus, e-mail akan disiarkan ke semua
anggota daftar. Kunci keuntungan dari milis atas hal-hal seperti diskusi
berbasis web adalah
bahwa sebagai pesan baru akan tersedia mereka segera disampaikan kepada para
peserta ’kotak surat’.
Sebagian besar
anggota milis merasa info-info dari milis tersebut hanya dapat memenuhi muatan email
sehingga banyak yang memilih untuk tidak mendapatan notifikasi dari setiap info
terbaru dari milis. Padahal, tidak semua orang sempat mengecek pembicaraan
terbaru di milis sehingga notifikasi di email sebetulnya mempermudah anggota
suatu milis agar mereka tak ketinggalan satu info pun.
Ada dua macam
pengertian jenis milis.
- Sebagai daftar pengumuman, di mana sebuah "mailing list" yang digunakan banyak orang sebagai penerima untuk buletin, majalah atau iklan. Secara tradisional, hal ini dilakukan melalui sistem pos, tetapi dengan munculnya e-mail, milis elektronik menjadi populer.
- Sebagai sarana yang memungkinkan anggota untuk melakukan meng-unduh dan memuat data yang didapat kemudian disiarkan ke semua anggota milis lain. Kategori kedua ini biasanya dikenal sebagai daftar diskusi.
Listwashing (pembersihan
data) merupakan sebuah proses di mana data individu dalam entri
milis dihapus. entri data yang dihapus ini biasanya berisi alamat e-mail
atau nomor telepon
dari orang-orang yang belum secara sah mendaftar dalam milis tersebut. Sebuah
entri dihapus dari daftar setelah keluhan diterima. Hal ini dilakukan karena
seringkali ada e-mail berisi spam atau info-info yang dianggap tidak penting
oleh orang yang mengajukan keluhan. Semua e-mail tersebut memenuhi kotak masuk
(inbox) orang tersebut sehingga ia merasa terganggu dan merasa berhak
meminta agar semua e-mail tersebut tidak dimasukkan lagi ke dalam milis.
[sunting] Kelebihan
- Semua anggota di suatu milis dapat menerima informasi-informasi yang hanya disiarkan di milis tersebtu karena ketika seorang anggota di dalam daftar mengirim catatan ke grup tersebut, e-mail akan disiarkan ke semua anggota daftar.
- Para anggota milis akan selalu merasa terkinikan (up-to-date) dengan adanya diskusi berbasis web ini, yang membuat setiap berita yang masuk ke dalam milis menjadi pesan baru di setiap inbox anggotanya.
- Milis kurang praktis untuk beberapa hal. Misalnya, setiap e-mail yang terkirim ke milis akan terkirim juga ke alamat e-mail pengirim. Apabila seseorang jarang membacanya, maka inbox e-mail yang bersangkutan akan penuh terisi milis. Padahal, kapasitas email sangat terbatas. Full inbox juga dapat membuat pesan-pesan non-milis terselip, sehingga tidak terbaca. Padahal, pesan tersebut bisa jadi sangat penting.
- Milis tidak bersifat interaktif untuk diskusi karena seseorang tidak dapat menggolongkan pesan berdasarkan temanya. Misalnya, untuk komunikasi internal sebuah organisasi, seseorang memerlukan semacam direktori, sehingga wacana atau informasi untuk bidang hubungan kemasyarakatan (humas) tidak bercampur dengan kesekretariatan. Atau agenda-agenda yang menjadi program humas dapat dibahas lebih terperinci.
- Milis merepotkan pengguna jika harus me-reply (menjawab) suatu pesan karena harus menyertakan pesan sebelumnya yang telah di-reply. Jika tidak, sulit bagi orang lain untuk mengetahui pesan mana yang sedang seseorang respons. Karena saat ini pengguna milis terpusat pada jasa yahoogroups.com, pengaksesan menjadi sangat lambat. Banyak lebar pita internasional tersedot karena hal tersebut.
4.
Pangkalan
data[1] atau basis data (bahasa Inggris: database), atau sering pula dieja basisdata,
adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara
sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program
komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat
lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query)
basis data disebut sistem manajemen basis data (database
management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu
informasi.
5.
Istilah
"basis data" berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya
semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini
mengenai basis data komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya
sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan
kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis.
6.
Konsep
dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari
pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta
yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema.
Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu basis data, dan hubungan di
antara obyek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau
memodelkan struktur basis data: ini dikenal sebagai model
basis data atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah
model
relasional, yang menurut istilah layman mewakili semua informasi
dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri
dari baris dan kolom (definisi yang sebenarnya menggunakan terminologi
matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili denga menggunakan
nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model
hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk
mewakili hubungan antar tabel.
7.
Istilah
basis data mengacu pada koleksi dari data-data yang saling berhubungan,
dan perangkat lunaknya seharusnya mengacu sebagai sistem manajemen basis
data (database management system/DBMS). Jika konteksnya sudah jelas,
banyak administrator dan programer menggunakan istilah basis data untuk kedua
arti tersebut
8.
Shoulder Surfing adalah salah satu metode yang
digunakan oleh hacker untuk memperoleh informasi tentang targetnya dengan
menggunakan teknik-teknik pengamatan langsung, seperti memeriksa tingkah laku
seseorang, untuk mendapat informasi. Teknik pengamatan langsung ini umumnya
digunakan dan efektif dilakukan di dalam tempat-tempat yang penuh sesak, karena
hal ini akan relatif mudah untuk mengamati tingkah laku seseorang yang akan
dijadikan sebagai target atau korban, seperti :
9.
1. Saat seseorang mengisi form informasi tentang dia
10.
2. Memasukkan PIN mereka pada satu anjungan tunai mandiri
atau suatu mesin POS (Point of Sale)
11.
3. Menggunakan kartu nama pada suatu telepon prabayar
yang publik
12.
4. Memasukkan kata sandi pada suatu cybercafe,
pustaka-pustaka publik dan universitas, atau kios-kios pelabuhan udara.
13.
Dalam teknis Shoulder Surfing, seorang hacker dalam
mengamati tingkah laku korbanyak, bisa menggunakan teropong dua lensa atau
alat-alat penambahan visi lain. Memasang kamera-kamera meni dan diletakkan
dalam plafon atau langit-langit, dinding sebagai peralatan untuk mengamati
entri data.
14.
Untuk mencegah seseorang melakukan teknis Shoulder
Surfing, bisa dilakukan dengan cara sebegai berikut :
15.
Membatasi pandangan seseorang, waktu kita menulis atau
menggunakan keypad untuk memasukkan informasi yang rahasia dengan menggunakan
tubuh kita atau tangan.
16.
Anjungan tunai mandiri yang terbaru, sekarang mempunyai
suatu tampilan yang canggih untuk melindungi kemungkinan seseorang melakukan
Shoulder Surfing. Dengan memperkecil sudut pandang, dan satu-satunya cara untuk
melihat layar adalah dengan tepat berdiri secara langsung di depan mesin ATM
tersebut. Kamera keamanan tidak diizinkan untuk ditempatkan secara langsung di
atas mesin ATM sehingga memungkinkan mengamati entri data oleh nasabah.
17.
Apabila melakukan transaksi menggunakan Mesin POS (Point
of Sales) yang umum tersedia di dalam toko-toko, supermarket-supermarket ,
hendaknya menghalangi dengan badan atau tangan kita sewaktu memasukkan PIN atau
dengan tidak meletakkan mesin tersebut ditempat yang datar yang mudah untuk
dilihat oleh seseorang waktu mengetik PIN di mesin POS tsb.
18.
Jangan memasukkan PIN atau melakukan transaksi aplikasi
tranfer dan pembayaran online, seperti internet banking menggunakan fasilitas
komputer umum, seperti di warnet pustaka-pustaka publik dan universitas,
kios-kios pelabuhan udara. Apabila terpaksa menggunakan pastikan komputer yang
digunakan bebas dari aplikasi seperti keyloger dan yang sejenisnya, pastikan
site yang ada kunjungi untuk melakukan transaksi tersebut benar.
19.
Diperoleh dari "http://id.wikipedia.org/wiki/Shoulder_Surfing"
Dial-up connection atau dial-up saja adalah istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris yang mengacu
kepada akses Internet dengan menggunakan jalur telepon tetap
atau telepon bergerak. Pertama-tama,
komputer
melalui modem
melakukan pemanggilan telepon (dial-up) ke Penyelenggara Jasa Internet. Setelah
terhubung maka komputer dapat segera mengakses Internet dan
kemudian mengakhiri koneksi dengan memutuskan hubungan telepon.
Artikel bertopik teknologi
informasi ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia
Merapikan artikel bisa berupa membagi artikel ke dalam paragraf atau wikifikasi artikel. Setelah dirapikan, tolong hapus pesan ini. |
Masih banyak orang yang mempergunakan layanan Dial-up ini
disebabkan ketidakmampuan mendapatkan layanan hubungan kecepatan tinggi (high-speed Internet connection), karena keterbatasan biaya
dan area geografis.
Untuk melakukan
Dial-up Connection, dibutuhkan perangkat-perangkat sebagai berikut:
o Saluran Telepon
Nama pengguna dan kata sandi: disediakan oleh ISP dimana
kita berlangganan, login tidak dapat diganti sedangkan password dapat kita
ganti sendiri secara berkala untuk menjaga keamanan.
Yang perlu kita
lakukan adalah:
Berlangganan ke salah satu ISP terdekat
Memasang modem ke komputer kita
Meng-install software Internet yang disediakan oleh ISP
Menghubungkan diri (dial-up) ke ISP
Setelah
komputer terhubung ke ISP maka saat itu pula komputer sudah dapat terhubung ke
Internet dan kita dapat memulai penjelajahan di Internet. Hubungan ke Internet
hanya terjalin selama mempertahankan koneksi komputer kita ke ISP melalui
modem. Begitu kita memutuskan hubungan modem ke ISP maka saat itu pula kompuer
terputus dari Internet.
Hubungan yang
kita lakukan ke ISP adalah hubungan lokal (menggunakan pulsa telepon lokal)
namun kita sudah bisa menjelajahi Internet dan mengunjungi tempat-tempat lain
di seluruh dunia. Tentunya
‘kunjungan’ kita ke tempat-tempat lain tersebut bersifat maya (tidak nyata)
karena kita hanya dapat melihat-lihat informasi yang terkandung di
komputer-komputer lain di seluruh dunia yang terhubung ke Internet. Karena
sifatnya yang maya inilah maka Internet dikenal sebagai cyberspace
(dunia maya).
Dial-up
Connection ini pada umumnya digunakan oleh pribadi-pribadi yang menginginkan
untuk mengakses Internet dari rumah. Komputer yang digunakan untuk dial-up pada
umumnya adalah sebuah komputer tunggal (bukan jaringan komputer)
Contoh
menghubungkan lewat ISP “TelkomNet Instan”
Dalam menghubungkan diri ke Internet,
ada beberapa langkah yang dilakukan oleh komputer, yaitu :
Dialing (memanggil nomor, misal 080989999)
Verifying Username (memverifikasikan nama pengguna dan
sandi)
Handshaking ("berjabat tangan", artinya
menyeragamkan parameter koneksi)
Connecting (menghubungkan diri ke Internet).
Langganan:
Postingan (Atom)